PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL

1.    Sistematika Penulisan Artikel

a. Judul

Judul ditulis singkat, jelas, maksimum 15 kata dalam Bahasa Indonesia, ditulis dengan huruf kapital,diketik dengan program Microsoft Word, jenis huruf  Time New Roman  ukuran 12, ditulis rata tengah tanpa diakhiri tanda titik.

b. Nama penulis, e-mail dan Institusi

Nama penulisan (tanpa gelar akademik), alamat e-mail, dan nama  dan alamat lembaga asal ditulis di bawah judul artikel. Bila naskah ditulis oleh tim, penyunting hanya berhubungan dengan penulis yang namanya tercantum dalam urutan pertama. Penulis utama harus mencamtumkan alamat korespodensi atau e-mail.

c. Abstrak dan kata kunci

Abstrak ditulis dalam Bahasa Inggris dengan jumlah kata antara 150-200, memuat secara ringkas dan jelas tentang masalah penelitian, tujuan, metode, dan hasil serta simpulan. Kata kunci terdiri dari 3-6 kata, ditulis dalam satu spasi setelah abstrak.

d. Pendahuluan

Berisi uraian tentang latar belakang, konteks penelitian, hasil kajian pustaka, dan tujuan penelitian. Seluruh bagian pendahuluan di paparkan secara terintergrasi dalam bentuk paragraf-paragraf, dengan panjang 15-20% dari total panjang artikel.

e. Tinjauan Pustaka

Berisi uraian tentang teori-teori dan penelitian terdahulu yang menjadi landasan pengembangan hipotesis (bila ada) dan model penelitian.

f. Metode Penelitian

Berisi uraian tentang jenis penelitian dan gambaran dari populasi (objek) penelitian, teknik pengambilan sampel, teknik pengumpulan data, variabel dan definisi operasional variabel (satuan kajian untuk penelitian kualitatif), dan teknik analisis data.

g. Analisis dan Pembahasan

Berisi uraian tentang analisis data penelitian dan pembahasan tentang penemuan penelitian.

h. Penutup

Berisi tantang simpulan penelitian , saran.

i. Daftar Pustaka

2.    Format Penulisan

a. Artikel diketik menggunakan Microsoft Word dengan huruf Time New Roman  ukuran 12 dengan jarak baris satu spasi pada kertas A4. Kecuali pada abstrak, diketik menggunakan Microsoft Word dengan huruf Time New Roman  ukuran 10 dengan jarak baris satu spasi.

b. Marjin kertas : sisi kiri, kanan, atas dan bawah masing-masing 3 cm.

c. Semua halaman, termasuk daftar pustaka dan lampiran harus diberi nomor urut.

3.    Tabel dan Gambar

a. Setiap tabel diberi nomor urut dan judul lengkap diletakkan di atas tabel, sedangkan untuk gambar, nomor urut dan judul diletakkan di bawah gambar, disertai sumber kutipan dengan mengunakan tipe huruf Time New Roman  ukuran 10 dicetak tebal.

b. Gambar harus disiapkan dalam bentuk yang dapat dicetak dan berwarna hitam putih.

c. Tabel tidak menggunakan garis kolom.

4.    Kutipan

a. Sumber kutipan dalam teks ditulis diantara kurung buka dan kurung tutup yang menyebutkan nama belakang (akhir) penulis, tahun, dan nomor halaman. Contoh:

1. Satu sumber kutipan dengan satu penulis: (Asyik, 2006), jika disertai dengan halaman: (Asyik, 2006: 289)

2. Satu sumber kutipan dengan dua penulis: (Cooper dan Schlinder, 2003: 24)

3. Satu sumber kutipan lebih dari dua penulis: (Guan et al., 2009).

b. Jika penulis lebih dari dua orang, hanya nama penulis pertama yang disebutkan pada teks. Contoh: Guan et al. (2009: 59) menyatakan...

c. Dua sumber kutipan dengan penulis yang sama: John (2006, 2007); jika tahun publikasi sama: Sumiyana (2007a 2007b).

d. Sumber kutipan berupa banyak pustaka dengan penulis yang berbeda-beda: (Yermack, 1997; Aboody dan Kasznik, 2000; Guan et al., 2000).

e. Sumber kutipan tidak menyebut nama penulisan, tetapi menyebut suatu lembaga atau badan tertentu: Badan Pusat Statistik (2006).

5.    Daftar Pustaka

Setiap artikel harus memuat daftar pustaka (hanya yang menjadi sumber kutipan) yang disusun berurutan secara alfabetik berdasarkan nama belakang penulisan atau nama institusi. Daftar pustaka yang dirujuk diharapkan 10 tahun terakhir, kecuali rujukan yang memang penting dan tidak dapat dihindari, dengan tata cara penulisan sebagai berikut:

Nama belakang, inisial nama depan (jika ada), tahun penerbitan, judul artikel, nama jurnal (cetak miring), volume (nomor) jurnal, halaman artikel dalam jurnal. Agar lebih jelas, lihat contoh cara penulisan berikut:

1. Satu Penulis (Jurnal)

Glover, S. 2000. The Influence of Time Pressure and Accoutability on Auditors’ Processing of Nondiagnostic Information. Journal of accounting ressearch 35(2): 213-226.

2. Dua Penulis:

Veronica, S. Dan Y. S. Bachtiar. 2005. The Role of Governance in Preventing Misstated Financial Statement. Jurnal akuntansi dan keuangan indonesia 2(1): 159-173.

3. Lebih dari dua penulis:

Vermunt, R., D. V. Knippenberg, B. 2001. Self-Esteem and Outcome Fairness: Differential Importance of Procedural and Outcomes Considerations. Journal of Applied Psychology 86: 621-628.

b. Buku Teks

Nama belakang, inisial nama depan (jika ada), tahun penerbitan, judul buku (cetak miring), edisi buku, nama penerbit, kotapenerbit. Contoh:

1. Satu penulis:

Wiley, J. 2006. Corporate Finance. 3^rd ed. Mc. GrowHill. Los Angeles.

2. Dua penulis

Merna, T. Dan F. F. Al-Thani. 2008. Corporate Risk Management. 2^nd ed. John Welly and Sons Ltd. England.

c. Prosiding

Nama belakang, inisial nama depan (jika ada), tahun penerbitan, nama prosiding (cetak miring), penerbitan (cetak miring), halaman. Contoh: Dewi, A. R. 2003. Pengaruh Keuangan Terhadap Earnings Response Coeficient. Prosiding simponsium Nasional Akuntansi VI Surabaya: 119-159.

d. Internet

Nama belakang, inisial nama depan (jika ada), tahun, judul, alamat e-mail (cetak miring), tanggal akses. Contoh: Himman, L. M. 2002. A Moral Change : Business Ethics After Enron. San Diego University Publication. http:ethics.sandiego.edu/LMH/oped/Enron/index.asp. Diakses tanggal 27 Januari 2008.

6.    Penyerahan Artikel

a. Artikel dikirim melalui online submission.

b. Artikel yang dikirim harus dilampiri surat pernyataan bahwa artikel tersebut belum pernah diterbitkan atau tidak sedang dalam proses penerbitan di jurnal lain, yang dibuktikan dengan pernyataan tertulis yang ditanda tangani oleh penulis (bermaterai Rp. 6000).

c. Artikel yang dikirim harus dilampiri Indeks Subyek (kata-kata penting yang sering digunakan ada dihalaman berapa saja).

d. Jika artikel menggunakan pendekatan survei dan eksperimen, maka seluruh instrumen (kuesioner, kasus, rencana wawancara, dan lainnya) harus dilampirkan.

7.    Metode Review

Artikel yang dinyatakan lolos dari penilain awal akan dikirim kepada Mitra Bebestari untuk ditelaah kelayakan terbit melalui proses double blind review. Reviewer tidak akan mengetahui nama penulis atau sebaliknya. Hasil blind review akan menyatakan:

a. Artikel dapat dipublikasi tanpa revisi

b. Artikel dapat dipublikasi dengan perbaikan format dan bahasa yang dilakukan oeh penyunting. Perbaikan cukup dilakukan pada proses penyuntingan.

c. Artikel dapat dipublikasi, tetapi penulis harus memperbaiki terlebih dahulu sesuai dengan saran penyunting.

d. Artikel tidak dapat dipublikasi.